Felling III

Apa yg benar benar kau rasakan akan sesuatu yg membuat mu terdiam dan bahkan tidak bisa untuk mengatakan apapun... Aq salah. Harusnya. Apa yg kau rasakan ketika kau nerasakan rasa sakit yang membuatmu terdiam dan bahkan tidak tau apa yg akan kau lakukan selanjutnya. Setelah i merasakan hal itu...

Kesalahan yg kau buat adalah bom waktu. Suatu saat bom itu akan meledak dan membunuhmu tentu saja. Jadi apa yg kau inginkan sekarang ini?

Jika kau bisa memutar waktu... Sudahlah. Apa yg kau harapkan dari masa yg sudah berlalu itu.. Cukup lihat dan plajari saja.. Jadikan sebuah pelajaran dimana kau akan menjadi lebih baik dimasa yg akan datang. Namun. Memang. Masalalu itu menentukan masa depan..

Dan sekarang. Aq tidak tahu lagi harus menulis apa. Semua kenangan hancur dan aq tidak tau lagi cara untuk mengembalikannya. Ketika kau sudah lagi tidak di harapkan. Maka akan berfikir " jadi selama ini apa? " lalu. Ketika kembali berfikir " aq senang sekali " ketika semua kembali berjalan normal. Sesuatu terjadi dan akhirnya kembali memutuskan ikatan itu? Apa yg kau rasakan? Knapa semua bisa terjadi?  Rasa senang itu kembali terkubur dan akhirnya tidak tau lagi cara untuk kembali muncul...

Semua mati. Seiring dengan semua hal. Semua kembali mati. Sesuatu yang membuat hal itu terjadi.. Aq sadar apa yg q butuhkan atau mungkin ini hanya sesaat saja..
Aq melakukan semua hal itu. Hanya karena........ Aq sangat ingin ditemani dan disukai.... Dengan cara apapun itu..

Tidak ada kebohongan. Itu adalah apa yg benar2 apa yg q rasakan..

XoR - The Lost Memories

Title : Xor - The lost memories part 1

Script and story by Leo

Main Chara : leo, dark, Haru and Ray

Other Chara : Nathan ( hyo ), Ren, jasper, Neto, Art and Rei

Note : this is really us, power, characteristic and other. This is NOT a fanfiction OR original fanfiction.. this is my Script... just it.

Enjoy. 

" Tidak ada bedanya, cahaya ataupun kegelapan, semua sama saja, element  utama dalam kehidupan,  element yang saling berkaitan namun kadang disebut sebagai element yg saling bermusuhan.. kegelapan, tidak akan ada kegelapan jika cahaya menghilang, begitupun sebaliknya, jadi sepertinya, ke2 element itu, lebih tepat di sebut, sebagai element yang saling membutuhkan, dari pada element yg saling menjatuhkan, tapi... semua tergantung kepada siapa yg membawa element itu, element cahaya yg identik dengan perdamaianpun.... bisa mendatangkan kehancuran... " 

Face Off Part1

Title : Face Off

Cast :My Character and Dark

Script by LeoDeUke

Discliamer : all is own.. include My Dark.. hihihi.. ^^v.. this is on fanfiction please, this is my script.. just it..

Here is story begin

“ Apa kalian pernah membayangkannya? Kehilangan semua keluarga dalam waktu yang cepat sehingga tidak ada lagi di antara mereka yang menemani mu. Saat itulah kau akan merasakan arti sendirian yang sesungguhnya. “

“ jangan cengeng walaupun tanpa kakak “

Terlihat seorang laki laki besar menepuk kepala adiknya kecil, seorang anak berambut coklat crem sembari tersenyum hangat penuh kasih sayang. Leo 10thn

“ aq mau ikut “

Leo melihat kakaknya dengan tatapan melas, walaupun tidak terlihat memelas karena warna matanya yang berwarna merah darah, mata yang jarang di Triangel yang mayoritas berwarna hijau dan juga biru.

“ kakak akan pulang  setiap liburan dan ketika ingin bertemu leo “

Sang kakak kembali tersenyum, leo diam memandangnya dengan lekat tak lama menunduk dan mengangguk pelan.

“ gud, itu baru adik kakak “

Laki laki itu mensejajarkan pandangannya dengan pandangan leo setelah itu mengecup keningnya lembut.

“ leo adalah orang yang paling kakak sayangi, kakak akan kembali untuk leo “

Childhood

Bila sedih, melihat lampu tiang telegraf
Di luar kota, mengegumkan
Bagi ku yang baru berusia 7 tahun
Bila tangis mengembang
Cahaya pelangi tampak mengembang
Bila berkedip, seperti mimpi
Semua berubah, sendirian di tengah malam
Terus berdiri sampai di marahi
Ah, kenapa menjadi dewasa
Ah, sejak kapan menjadi dewasa
Bila tersadar, sangat mengherankan
Langit yang kemerahan di jendela
Terasa menyedihkan
Benarkah diriku? Tertidur karena
Lelah bermain di tengah trik matahari
Dalam mimpi, aku berjalan bebas
Di langit biru tapi saat tersadar
Aku tidak bisa kelangit yang kemerahan
Terasa begitu jauh
Ah, kenapa menjadi dewasa
Ah, sejak kapan menjadi dewasa